Puji syukur atas kehadiran Tuhan Yang Maha Esa atas rahmat dan petunjuk-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan tugas makalah dengan judul “SISTEM KOMPUTER”, yang mana makalah ini disususn bertujuan untuk memenuhi tugas Arsitektur dan Organisasi Komputer dalam menempuh pendidikan di Universitas Islam Kalimantan.
Penulis menyadari bahwa
masih banyak kekurangan dan keterbatasan dalam penyajian data dalam makalah
ini. Oleh karena itu, penulis mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari
semua pembaca demi kesempurnaan makalah ini. Semoga makalah ini berguna dan
dapat menambah pengetahuan pembaca.
Demikian makalah ini penulis susun, apabila ada kata- kata
yang kurang berkenan dan banyak terdapat kekurangan, penulis mohon maaf yang
sebesar-besarnya.
Penulis
DAFTAR ISI
Kata Pengantar... i
Daftar Isi... ii
BAB I PENDAHULUAN... 1
BAB II PEMBAHASAN... 2
1. Sistem Komputer ... 2
a. Pengertian Sistem... 2
b. Pengertian Komputer ... 2
c. Pengertian Sistem Komputer ... 2
d. Komponen-komponen Komputer ... 3
1. Hardware ... 3
2. Software... 9
3. Brainware... 11
4. Operasi Sistem Komputer ... 14
BAB III PENUTUP... 15
BAB
I
PENDAHULUAN
Komputer merupakan
alat modern yang
tidak bisa dilepaskan
dari kehidupan sehari-hari. Mulai
dari mengerjakan pekerjaan
kantor, multimedia,bahkan
hiburan. Dewasa ini
perkembangan komputer semakin berkembang dan masih akan terus
berkembang tanpa batas. Kita sebagai manusia mau tidak mau harus mengikuti
perkembangan kemajuan teknologi khususnya bidang komputerisasi agar kita tidak
termakan oleh alat yang kita buat sendiri. Atas dasar itu kami mencoba
membahasnya dalam bentuk makalah dengan
harapan dapat berguna bagi orang lain khususnya bagi kami.
Banyak sekali pembahasan
tentang komputer, tapi kami coba menulis makalah dengan judul Sistem Komputer
yang di jelaskan secara umum atau garis besarnya saja, jika kami membahas secara
keseluruhan itu membutuhkan waktu yang tidak sedikit dan referensi yang banyak.
Makalah ini
kami susun sangat
simpel agar para
pembaca mudah mencernanya dan
tidak bosan membacanya, Kami selaku penulis mohon maaf jika ada pembahasan yang
kurang tepat dan menyimpang, karena kami masih dalam proses belajar. Selamat
membaca.
BAB
II
PEMBAHASAN
1. Sistem
Komputer
a. Pengertian Sistem
Sistem berasal dari bahasa Latin (systema) dan bahasa
Yunani (sustema) adalah suatu kesatuan yang terdiri komponen atau eleven yang dihubungkan
bersama untuk memudahkan aliran informasi, materi atau energi. Sistem
juga merupakan kesatuan
bagian-bagian yang saling berhubungan yang berada dalam suatu
wilayah serta memiliki item-item penggerak.
b. Pengertian Komputer
Komputer adalah alat yang dipakai untuk mengolah data
menurut prosedur yang telah dirumuskan. Kata komputer semula dipergunakan untuk
menggambarkan orang yang perkerjaannya melakukan perhitungan aritmatika, dengan
atau tanpa alat bantu, tetapi arti kata ini kemudian dipindahkan kepada mesin
itu sendiri.
c. Pengertian Sistem Komputer
Sistem
Komputer adalah elemen-elemen
yang terkait untuk menjalankan suatu aktifitas dengan
menggunakan komputer. Elemen dari sistem komputer terdiri dari manusianya
(brainware), perangkat unak (software), set instruksi (instruction set), dan
perangkat keras hardware).
Dengan demikian komponen tersebut merupakan elemen
yang terlibat dalam suatu sistem komputer. Tentu saja hardware tidak berarti apa-apa jika
tidak ada salah
satu dari dua
lainnya (software dan brainware). Contoh
sederhananya, siapa yang
akan menghidupkan komputer jika
tidak ada manusia. Atau akan menjalankan perintah apa komputer tersebut jika
tidak ada softwarenya. Arsitektur Von Neumann menggambarkan komputer dengan
empat bagian utama: Unit Aritmatika dan Logis (ALU), unit kontrol, memori, dan alat masukan dan hasil
(secara kolektif dinamakan I/O). Bagian ini dihubungkan oleh berkas kawat,
"bus".
d.
Komponen-komponen Komputer
Komponen -
komponen dalam sistem komputer terbagi 3, yang tidak bisa terpisahkan yaitu :
1. Hardware ( Perangkat Keras )
Processing Device
Input Device
Output Device
Storage Device
2. Software ( Perangkat Lunak )
Operating System
Application Program
Language Program
3. Brainware ( Orang Yang MengoperasikanKomputer
)
1. Hardware ( Perangkat Keras )
Perangkat
yang dapat kita lihat dan dapat kita sentuh secara fisik, seperti perangkat
perangkat masukan, perangkat pemroses, maupun
perangkat keluaran. Peralatan
ini umumnya cukup
canggih. Dia dapat bekerja berdasarkan perintah yang ada padanya, yang disebut
juga dengan instruction set tadi. Dengan adanya perintah yang dimengerti oleh mesin
tersebut, maka perintah tersebut melakukan
berbagai aktifitas kepada
mesin yang dimengerti oleh
mesin tersebut sehingga
mesin bisa bekerja berdasarkan susunan perintah yang
didapatkan olehnya.
Processing Device (CPU)
CPU (
Central Processing Unit )
berperanan untukmemproses arahan, melaksanakan pengiraan dan menguruskan laluan informasi menerusi
system komputer. Unit atau peranti pemprosesan juga akan berkomunikasi dengan
peranti input , output dan storan bagi melaksanakan arahan-arahan berkaitan.
Dalam komputer-komputer modern,
kedua unit ini terletak dalam satu sirkuit terpadu (IC -
Integrated Circuit), yang biasanya disebut CPU (Central Processing Unit). CPU memiliki fungsi
adalah program-program yang
disimpan dalam memori utama
dengan cara mengambil
instruksi-instruksi, menguji instruksi tersebut dan mengeksekusinya satu
persatu sesuai perintah. Pandangan sederhananya adalah operasi pembacaan
instruksi (fetch) dan operasi pelaksanaan instruksi ( execute ). CPU memiliki
dua bagian utama, yaitu :
1. ALU ( Arithmetic Logic Unit )
Unit Aritmatika dan Logika, atau Arithmetic Logic Unit (ALU),
adalah alat yang melakukan semua operasi aritmatika dengan dasar penjumlahan
sehingga sirkuit elektronik yang digunakan disebut adder juga melakukan keputusan dari
suatu operasi logika
sesuai dengan instruksi program.
Operasi logika meliputi perbandingan dua
operand dengan menggunakan
operator logika tertentu, yaitu
sama dengan (=), tidak sama dengan (≠),
kurang dari (<), kurang atau sama dengan (≤), lebih besar dari (>), dan
lebih besar atau sama dengan (≥) ALU
juga dapat melakukan pelaksanaan arimatika (pengurangan, penambahan dan
semacamnya), pelaksanaan logis ( AND, OR,
NOT ), dan
pelaksanaan perbandingan (membandingkan
dua slot dengan kesetaraan).
2. CU ( Control Unit )
Unit
control, mengatur dan mengendalikan semua peralatan yang ada pada sistem
komputer, kapan alat input menerima data dan kapan data diolah serta kapan ditampilkan pada
alat output. Mengartikan
instruksi-instruksi dari program komputer. Membawa data dari alat
input ke memori utama. Mengambil data dari memori utama untuk diolah. Mengirim
instruksi ke ALU jika ada instruksi untuk perhitungan aritmatika atau
perbandingan
logika. Membawa hasil
pengolahan data kembali
ke memori utama lagi untuk disimpan, dan pada saatnya akan disajikan ke
alat output.
Selain itu
CPU juga memiliki
beberapa alat penyimpanan yang
berukuran kecil yang disebut dengan Register yang memiliki fungsi Alat
penyimpanan kecil dgn kecepatan akses cukup tinggi, yg digunakan untuk menyimpan
data dan instruksi yang sedang diproses, sementara data dan instruksi lainnya
yang menunggu giliran untuk diproses, masih disimpan di dalam memori utama.
Banyak
register dalam CPU, masing-masing sesuai dengan fungsinya yaitu :
1. Instruction Register ( IR )
Digunakan untuk
menyimpan instruksi yang sedang diproses.
2. Program Counter ( PC )
Digunakan
untuk menyimpan alamat lokasi dari memori
utama yang berisi
instruksi yang sedang diproses. Selama pemrosesan instruksi,
isi PC diubah menjadi alamat dari
memori utama yang
berisi instruksi berikutnya.
3. General Purpose Register
Punya kegunaan
umum yang berhubungan dengan data
yang sedang diproses.
Contoh, yg digunakan untuk
menampung data disebut operand register, untuk menampung hasil disebut
accumulator
4. Memory Data Register ( MDR )
Digunakan untuk
menampung data atau instruksi hasil pengiriman dari memori
utama ke CPU atau menampung data yg akan direkam ke memori utama, hasil
pengolahan oleh CPU.
5. Memory Address Register
Digunakan untuk menampung alamat data atau instruksi pada
memori utama yg akan diambil atau yg akan diletakkan. Selain register,
beberapa CPU menggunakan suatu cache memory yang mempunyai
kecepatan sangat tinggi, agar kerja CPU lebih efisien. Tanpa cache memory, CPU
akan menunggu sampai data/ instruksi diterima dari memori utama, atau menunggu hasil
pengolahan selesai dikirim ke memori utama, baru proses
selanjutnya bisa dilakukan.
Padahal proses dari memori utama lebih lambat dibanding kecepatan register
sehingga akan banyak
waktu terbuang. Dengan adanya cache memory, sejumlah
blok informasi pada memori utama dipindahkan ke cache memory
dan selanjutnya CPU akan selalu berhubungan dengan cache memory.
Input and Output Device
I/O membolehkan komputer mendapatkan informasi dari dunia
luar, dan menaruh hasil kerjanya di sana, dapat berbentuk fisik (hardcopy) atau
non fisik (softcopy). Ada berbagai macam alat I/O, dari yang akrab keyboard,
monitor dan disk drive, ke yang lebih tidak biasa seperti webcam (kamera web,
printer, scanner, dan sebagainya.
Yang
dimiliki oleh semua alat masukan biasa ialah bahwa mereka meng-encode (mengubah)
informasi dari suatu macam ke dalam data yang bisa diolah
lebih lanjut oleh sistem komputer igital. Alat output, men-decode data ke dalam informasi
yang bisa dimengerti
oleh pemakai komputer.
1. Input Device
Input
Device adalah perangkat keras komputer yang berfungsi sebagai
alat untuk memasukan
data atau perintah ke dalam
komputer. Alat-alatnya adalah :
·
Keyboard
·
Pointing
Device
·
Mouse
·
Touch
screen
·
Digitizer
Grapich Tablet
·
Scanner
·
Microphone
2. Output Device
Output
Device adalah perangkat keras komputer yang berfungsi untuk
menampilkan keluaran sebagai
hasil pengolahan data. Keluaran dapat berupa hard-copy (ke kertas),
soft-copy (ke monitor), ataupun berupa suara. Alatnya antara lain adalah :
Monitor
Printer
Speaker
Storage Device
Register
CPU berukuran kecil sehingga tidak dapat menyimpan semua informasi, maka CPU
harus dilengkapi dengan alat penyimpan berkapasitas lebih besar yaitu memori
utama. Terbagi menjadi dua yaitu :
1. Internal Storage
Adalah media
penyimpanan yang terdapat
didalam komputer yaitu :
RAM ( Random Access Memory )
Untuk
menyimpan program yang kita olah untuk sementara waktu. Dapat diakses secara
acak ( dapat diisi/ditulis, diambil, atau dihapus isinya ). Struktur RAM
terbagi menjadi empat bagian utama, yaitu:
1. Input Storage
Digunakan
untuk menampung input yang dimasukkan melalui alat input.
2. Program Storage
Digunakan untuk
menyimpan semua instruksi-instruksi
program yang akan diakses.
3. Working Storage
Digunakan untuk
menyimpan data yang akan diolah dan hasil pengolahan.
4. Output Storge
Digunakan
untuk menampung hasil akhir dari pengolahan data yang akan ditampilkan ke
alat output.
ROM ( Read Only Memori )
Memori yang hanya
bisa dibaca dan
berguna sebagai penyedia informasi pada saat komputer pertama kali
dinyalakan. Hanya dapat dibaca, tidak bisa mengisi sesuatu ke
dalam ROM, sudah
diisi oleh pabrik pembuatnya. Berupa
sistem operasi yg
terdiri dari program pokok,
seperti program untuk
mengatur penampilan karakter di layar, pengisian tombol kunci papan ketik
untuk keperluan kontrol
tertentu, dan bootstrap program.
Program bootstrap diperlukan pada saat pertama kali sistem
komputer diaktifkan (booting), yang dapat berupa cold booting atau warm booting.
Dimungkinkan untuk merubah isi ROM, dengan cara memprogram kembali, yaitu :
1. PROM (Programmable Read Only Memory), yg hanya dapat diprogram satu kali.
2. EPROM (Erasable Programmable Read Only Memory), dapat dihapus dgn sinar
ultraviolet, dapat diprogram
kembali berulang-ulang.
3. EEPROM (Electrically Erasable Programmable Read
Only Memory), dapat
dihapus secara elektronik dan dapat diprogram
kembali.
2. External Storage
Perangkat
keras untuk melakukan operasi penulisan, pembacaan & penyimpanan data, di
luar komponen utama, yaitu :
Floppy Disk
Hard Disk
CD Room
DVD
2. Software ( Perangkat Lunak )
Rangkaian prosedur
dan dokumentasi program
yang berfungsi menyelesaikan masalah yang dikehendaki. Merupakan data
elektronik yang disimpan sedemikian rupa oleh komputer itu sendiri, data yang
disimpan ini dapat berupa program atau instruksi yang akan dijalankan oleh
perintah, maupun catatan-catatan yang diperlukan oleh
komputer untuk menjalankan
perintah yang
dijalankannya.
Sistem operasi atau operating system ialah Program dasar
pada komputer yang menghubungkan pengguna dengan hardware komputerPerangkat lunak
yang dihubungkan
dengan pelaksanaan program dan koordinasi dari aktivitas sistem komputer.
Ada beberapa macam system operasi diantaranya adalah :
- Linux
- Windows
- Mac OS
Tugas
sistem operasi termasuk (tetapi
tidak hanya) mengurus penjalanan program di atasnya, koordinasi Input, Output, pemrosesan,
memori, serta penginstalan dan pembuangan software.
Sistem operasi,
menentukan program yang
mana dijalankan, kapan, dan alat yang mana (seperti memori atau I/O)
yang mereka gunakan. Sistem operasi juga memberikan servis kepada
program lain, seperti
kode (driver) yang membolehkan
programer untuk menulis program untuk suatu mesin tanpa
perlu mengetahui detail
dari semua alat elektronik yang terhubung.
Application Program
Yaitu
program komputer yang siap digunakan atau disebut juga program siap pakai.
Program paket digunakan ntuk aplikasi bisnis secara umum, aplikasi khusus
dibidang industri, aplikasi untuk meningkatkan produktifitas organisasi atau
perusahaan dan aplikasi untuk produktifitas perorangan.
Contoh :
Language Program
Language
Program atau bahasa pemrograman adalah bahasa yang digunakan oleh manusia untuk
berkomunikasi dengan komputer, karena komputer memiliki bahasa sendiri maka
komputer tidak akan merespon selain menggunakan bahasa Pemrograman, seperti :Bahasa komputer
yang digunakan untuk menulis instruksi-instruksi program untuk melakukan
suatu pekerjaan yang dilakukan oleh programer, seperti :
Visual
basic
Turbo pascal
Delphi
3. Brainware
Brainware adalah
orang yang mengoperasikan sebuah komputer, karena jika tidak ada orang
yang mengoperasikan maka tidak akan dapat digunakan.
2. Operasi Sistem Komputer
Secara
umum, sistem komputer terdiri atas CPU dan sejumlah device controller yang
terhubung melalui sebuah bus yang menyediakan akses ke memori. Umumnya, setiap
device controller bertanggung jawab atas sebuah hardware spesisfik. Setiap
device dan CPU dapat beroperasi secara konkuren untuk mendapatkan akses ke
memori. Adanya beberapa hardware ini dapat menyebabkan masalah
sinkronisasi. Karena itu
untuk mencegahnya sebuah
memory controller ditambahkan untuk sinkronisasi akses memori.
Pada sistem
komputer yang lebih maju, arsitekturnya lebih kompleks. Untuk meningkatkan
performa, digunakan beberapa
buah bus . Tiap
bus merupakan jalur data antara beberapa device yang berbeda. Dengan
cara ini RAM, Prosesor, GPU (VGA AGP) dihubungkan oleh bus utama berkecepatan
tinggi yang lebih dikenal dengan nama FSB (Front Side Bus) . Sementara
perangkat lain yang lebih lambat dihubungkan oleh bus yang berkecepatan lebih
rendah yang terhubung dengan bus lain yang lebih cepat sampai ke bus utama.
Untuk komunikasi antar bus ini digunakan sebuah bridge .
Tanggung jawab
sinkronisasi bus yang
secara tak langsung
juga mempengaruhi sinkronisasi memori dilakukan oleh sebuah bus
controller atau dikenal sebagai bus master . Bus master akan mengendalikan
aliran data hingga pada satu waktu, bus hanya berisi data dari satu buah device
.
Pada
prakteknya bridge dan bus master ini disatukan dalam sebuah chipset .Jika
komputer dinyalakan, yang dikenal dengan nama booting, komputer akan menjalankan
bootstrap program yaitu sebuah program sederhana yang disimpan dalam ROM
yang berbentuk chip
CMOS (Complementary Metal Oxide Semiconductor) . Chip CMOS modern
biasanya bertipe EEPROM(Electrically Erasable Programmable Read Only Memory),
yaitu memori non-volatile (tak terhapus jika power dimatikan) yang dapat
ditulis dan dihapus dengan pulsa
elektronik. Lalu bootsrap program ini lebih dikenal sebagai BIOS (Basic Input Output
System) .
Bootstrap
program utama, yang biasanya terletak di Motherboard akan memeriksa hardware-hardware utama
dan melakukan inisialisasi
terhadap program dalam hardware yang dikenal dengan nama firmware .
Bootstrap
program utama kemudian akan mencari dan meload kernel sistem operasi ke memori
lalu dilanjutkan dengan inisialisasi sistem operasi.Dari sini program sistem
operasi akan menunggu kejadian tertentu. Kejadian ini akan menentukan apa yang
akan dilakukan sistem operasi berikutnya ( event-driven ).
Kejadian
ini pada komputer modern biasanya ditandai dengan munculnya interrupt dari
software atau hardware, sehingga Sistem Operasi ini disebut Interrupt-driven.
Interrupt dari hardware biasanya dikirimkan melalui suatu signal tertentu,
sedangkan software mengirim interrupt dengan cara menjalankan system call atau
juga dikenal dengan istilah monitor call . System/Monitor call ini akan menyebabkan
trap yaitu interrupt khusus yang dihasilkan oleh software karena adanya masalah
atau permintaan terhadap layanan sistem operasi. Trap ini juga sering disebut
sebagai exception .
Setiap
interrupt terjadi, sekumpulan kode yang dikenal sebagai ISR (Interrupt Service
Routine) akan menentukan tindakan yang akan diambil. Untuk menentukan tindakan
yang harus dilakukan, dapat dilakukan dengan dua cara yaitu polling yang
membuat komputer memeriksa satu demi satu perangkat yang ada untuk menyelidiki
sumber interrupt dan dengan cara menggunakan alamat-alamat ISR yang disimpan
dalam array yang dikenal sebagai interrupt vector di mana sistem akan memeriksa
Interrupt Vector setiap kali interrupt terjadi.
Arsitektur
interrupt harus mampu untuk menyimpan alamat instruksi yang di- interrupt .
Pada komputer lama, alamat ini disimpan di tempat tertentu yang tetap,
sedangkan pada komputer baru, alamat itu disimpan di stack bersama-sama dengan
informasi state saat itu.
13
Sistem
Komputer adalah elemen-elemen yang terkait untuk menjalankan suatu aktifitas
dengan menggunakan komputer. Elemen dari sistem komputer terdiri dari
manusianya (brainware), perangkat
lunak (software), set instruksi(instruction
set), dan perangkat keras (hardware).
Komponen -
komponen dalam sistem komputer terbagi 3, yang tidak bisa
terpisahkan
yaitu :
1. Hardware ( Perangkat Keras )
Processing Device
Input Device
Output Device
Storage Device
2. Software ( Perangkat Lunak )
Operating System
Application Program
Language Program
3. Brainware ( Orang Yang
MengoperasikanKomputer )
Adanya
beberapa hardware ini dapat menyebabkan masalah sinkronisasi. Karena itu dalam
operasi sistem komputer untuk mencegahnya sebuah memory controller ditambahkan
untuk sinkronisasi akses memori. Untuk meningkatkan performa, digunakan
beberapa buah bus . Tiap bus merupakan jalur data antara beberapa device yang
berbeda. Jika komputer dinyalakan Bootstrap program utama akan
memeriksa hardware-hardware utama.
Pada komputer modern biasanya ditandai dengan munculnya
interrupt dari software atau hardware, sehingga Sistem Operasi ini disebut
Interrupt-driven.
System Calls
Komputer digunakan untuk
melakukan suatu proses yang dikehendaki user. Oleh karena itu harus ada suatu
bentuk komunikasi antara user dan hardware. Komunikasi itu terjadi dalam bentuk
system calls. SO melalui shell-nya akan menangkap perintah dari user yang
kemudian akan dikomunikasikan melalui system calls. Disinilah peran SO sebagai
jembatan komunikasi antara user dan hardware itu terjadi. System calls itu
sendiri umumnya ditulis dalam bahasa C dan C++.
Mengenai shell, shell itu sendiri secara umum adalah layer
yang berfungsi sebagai interface antara user dan inti dalam sistem operasi
(kernel). Melalui shell, user dapat memberi perintah-perintah yang akan dikirim
ke sistem operasi, sehingga shell ini merupakan layer yang menerima interaksi
dari user secara langsung. Shell dalam SO secara umum dibagi menjadi 2, Command
Line(CLI) dan Graphical(GUI). Jadi dengan kata lain, system calls berperan
sebagai interface dalam layanan-layanan yang disediakan oleh sistem operasi.
BAB III
PENUTUP
15
Demikian
yang bisa kami simpulkan, semoga makalah ini bermanfaat bagi masyarakat pada
umumnya dan mahasiswa pada umumnya. Apabila makalah ini terdapat kekurangan
maupun kesalahan dalam
penulisan/pembahasan kami mengucapkan
mohon maaf. Terima kasih.
Comments
Post a Comment